3 Keuntungan Investasi Properti di Masa Pandemi

Senin, 06 September 2021

Masa pandemi ini adalah salah satu momen terbaik berinvestasi di properti dalam satu dekade terakhir. Bagaimana tidak? Sejalan dengan meluasnya aktivitas ekonomi masyarakat dan meningkatkannya jumlah PHK, antusias masyarakat untuk membeli properti turut berimbas negatif. Menariknya, momen seperti ini adalah golden time atau waktu emas bagi para investor untuk menginvestasikan rupiah mereka di industri real estate. Berikut kami paparkan 3 alasannya.

Harga Jual Rumah Menurun

Dalam hukum ekonomi, harga suatu barang/komoditi berbanding lurus dengan jumlah permintaan. Dengan rendahnya minat masyarakat dalam memiliki rumah, hal ini berimbas pada menurunnya harga jual hingga mencapai 30% dari harga normal, khususnya rumah bekas. Tidak hanya itu, pelaku bisnis real estate seperti developer harus mengorbankan sedikit target untung mereka guna menyediakan harga rumah yang tidak hanya terjangkau bagi target pasar tetapi juga lebih kompetitif dibandingkan developer lain. Bahkan apabila kamu beruntung, kamu dapat memperoleh harga jual rumah bekas yang jauh di bawah harga pasaran karena pemiliknya membutuhkan uang untuk bertahan hidup selama masa pandemi masih berlangsung.

Bank Semakin Bersahabat

Tidak hanya developer yang memanjakan investor rumah, bank juga tidak mau kalah unggul dalam melayani kebutuhan nasabah/ calon nasabah. Sepanjang tahun ini, contohnya, bank kerap menawarkan suku bunga yang rendah dengan masa fix yang cukup panjang. Dengan melakukan transaksi di developer yang tepat, kamu bahkan berhak memperoleh pengurangan suku bunga tambahan, bebas biaya provisi, gratis biaya asuransi atau bahkan undian berhadiah!

Baca Juga: SHM dan HGB dalam Properti, Apa Bedanya?

Syarat, Ketentuan dan Regulasi yang Lebih Mudah

Di masa pandemi ini, metode pembayaran menjadi lebih beragam. Banyak developer memperbesar kesempatan calon pembeli untuk memiliki rumah mereka dengan metode cash bertahap disertai diskon. Tidak mau kalah, pihak bank membuat proses KPR menjadi lebih mudah dengan kelonggaran-kelonggaran yang mereka berikan. Yang terbaik adalah pemerintah menyempurnakan semua kemudahan ini dengan memungkinkan masyarakat memiliki rumah dengan DP 0% untuk KPR dan insentif PPn dari transaksi rumah tapak dan susun seharga kurang dari 5 miliar.

Bagaimana? Sungguh menggiurkan bukan keuntungan-keuntungan tersebut? Banyak pihak terlibat meringankan syarat dan ketentuan yang selama ini banyak dikeluhkan. Apabila kamu memiliki dana lebih, belilah properti contohnya Casa Jardin karena sifatnya yang tahan inflasi, berpotensi menjadi passive income dan sewaktu-waktu juga mudah digadaikan.